Please Select Your Languange

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Like This Blog

Jumat, 06 April 2012

Mental entrepreneur atau mental karyawan?

Bagi yang mau berbisnis sukses mentalitas Entrepreneur atau wira usaha harus dimiliki. Mentalitas akan membuat lebih cerdas dalam mengelola kekayaan. Jika anda seorang karyawan, mentalitas entrepreneur akan membuat anda pandai mengelola gaji menjadi penghasilan masa depan. Ada dua ciri orang yang memiliki mentalitas entrepreneur sebagai berikut:

  1. Jika mengeluarkan uang, sebagian uang yang keluar bisa kembali. Ini artinya, seorang yang bermental entrepreneur  selalu menyisihkan sebagian penghasilannya untuk investasi dalam bentuk usaha. 
  2. Jika mengerjakan sesuatu, segera mencari penggantinya, Seorang yang membuka warung makan, pada awalnya ikut mengelola sehari-hari, mulai belanja bahan, memasak dan melayani. Banyak orang yang melakukan hal tersebut secara terus menerus tanpa mengusahakan supaya bisa diserahkan ke orang lain. Akibatnya, usaha sangat tergantung pada sang pemilik. Apabila suatu saat pemilik warung harus keluar kota, warung tutup. Seorang bermental entrepreneur selalu berusaha secapatnya bisa mendelegasikan pekerjaan kepada orang lain sehingga tidak mengalami seperti contoh pemilik warung tersebut.
Orang-orang yang bermental karyawan, selalu mengeluarkan uang yang sangat komsumtif. Pada awalnya ketika gaji kecil, mereka sangat berhemat, Ketika gaji mulai naik, mereka dapat kredit sepeda motor. Gaji naik lagi, ambil kridit rumah. Gaji naik lagi, ambil kredit mobil. Demikian seterusnya sehingga berapapun gaji mereka tetap habis, bahkan hutangnya semakin banyak. Orang bermental karyawan selalu menghabiskan uangnya untuk sesuatu yang tidak bisa kembali (uang konsumtif). Mereka bekerja keras untuk mendapatkan uang dan setelah diperoleh segera dibelanjakannya. Sebagian uangnya tidak berbekas alias hangus terbakar. Sangat penting memupuk sikap mental entrepreneur  agar kelak usaha terus mengalami pertumbuhan.
Ref: Buku Langkah jitu Memulai bisnis dari Nol - penebar swadaya